Selulosa asetat merupakan material serbaguna dengan beragam aplikasi. Dalam industri tembakau, serat selulosa asetat merupakan bahan baku utama filter rokok karena kinerja filtrasinya yang sangat baik. Serat ini juga digunakan dalam industri film dan plastik untuk pembuatan film fotografi, bingkai kacamata, dan gagang perkakas. Selain itu, selulosa asetat berfungsi sebagai material kunci untuk membran, termasuk membran filtrasi dan elemen osmosis balik, berkat permeabilitas dan selektivitasnya yang baik. Dengan biodegradabilitas dan adaptabilitasnya, selulosa asetat terus memainkan peran penting baik dalam manufaktur tradisional maupun aplikasi lingkungan modern.
Proses Filtrasi Selulosa Asetat
1. Persiapan Bahan Baku & Asetilasi
Prosesnya dimulai denganbubur kayuselulosa, yang dimurnikan untuk menghilangkan lignin, hemiselulosa, dan pengotor lainnya. Selulosa yang telah dimurnikan kemudian direaksikan denganasam asetat, anhidrida asetat, dankatalisatoruntuk menghasilkan ester selulosa asetat. Dengan mengendalikan tingkat substitusi, berbagai tingkatan seperti diasetat atau triasetat dapat diperoleh.
2. Persiapan Larutan Pemurnian & Pemintalan
Setelah asetilasi, campuran reaksi dinetralkan, dan produk sampingan dihilangkan. Selulosa asetat dicuci, dikeringkan, dan dilarutkan dalamaseton atau campuran aseton-airuntuk membentuk larutan pemintalan yang homogen. Pada tahap ini, larutan mengalamipenyaringanuntuk menghilangkan partikel dan gel yang tidak larut, memastikan konsistensi dan stabilitas.
3. Pembentukan & Penyelesaian Serat
Larutan pemintalan diproses menggunakanmetode pemintalan kering, di mana serat diekstrusi melalui mesin pemintal dan dipadatkan menjadi filamen saat pelarut menguap. Filamen-filamen tersebut dikumpulkan, diregangkan, dan dibentuk menjadi benang atau tow yang berkesinambungan. Perlakuan pasca-produksi seperti peregangan, pengeritingan, atau penyelesaian akhir diterapkan untuk meningkatkan sifat serat, sehingga cocok untuk aplikasi dirokokpenyaring, tekstil, dan serat khusus.
Kertas Saring Filtrasi Tembok Besar
Kertas saring Seri SCY
Kertas saring ini, dengan komposisi selulosa dan resin kationiknya, sangat efektif untuk menyaring larutan selulosa asetat. Kertas saring ini memberikan kekuatan mekanis yang tinggi, porositas yang stabil, dan penghilangan kontaminan yang andal. Kandungan resin epoksi poliamida yang rendah (<1,5%) memastikan kompatibilitas dan keamanan dalam pemrosesan selulosa asetat, membantu menghilangkan partikel halus, gel, dan pengotor yang tidak larut sekaligus menjaga stabilitas kimia dan kepatuhan terhadap standar keamanan pangan dan farmasi.
Keuntungan
Efisiensi Filtrasi Tinggi– Secara efektif menghilangkan partikel halus, gel, dan kotoran yang tidak larut dari larutan selulosa asetat.
Kekuatan Mekanik yang Kuat– Kekuatan pecah ≥200 kPa memastikan daya tahan dan kinerja yang stabil di bawah tekanan.
KonsistenPorositas– Permeabilitas udara yang terkendali (25–35 L/㎡·s) memberikan laju aliran yang andal dan hasil penyaringan yang seragam.
Kesimpulan
Selulosa asetat merupakan material utama yang digunakan dalam filter, film, plastik, dan membran, yang dihargai karena kinerja dan biodegradabilitasnya. Selama produksi, penyaringan yang efektif sangat penting untuk memastikan kemurnian dan konsistensi.
Tembok BesarSeri SCYmenyaringkertasmemberikan hasil yang luar biasa denganefisiensi penyaringan tinggi, daya tahan kuat, dan porositas stabilDengan kandungan resin rendah untuk kompatibilitas yang sangat baik, produk ini merupakan pilihan yang andal untuk pemrosesan selulosa asetat dalam industri makanan, farmasi, dan kimia.
